Bermalam Hemat di Pusat Jakarta, Staycation di ibis Budget Jakarta Tanah Abang

Ada agenda bisnis di Jakarta membuat aku akhirnya kembali ke Ibukota. Jarak Jakarta – Karawang untuk PP sebenarnya tidak jauh, tapi kita tahu sendiri bagaimana macetnya jalan tol Jakarta – Cikampek beberapa tahun terakhir.

Tentu aku gak mau dong merasakan lelah berlipat. Lebih baik sekalian kita mencari tempat untuk bermalam yang hemat, nyaman, dan mudah dalam reservasi.

Sekarang zaman sudah canggih. Tinggal buka gadget, pilih apps untuk reservasi, dan voila kita bisa langsung mendapat kamar yang diinginkan. Kali ini aku kembali mencoba hotelnya Accor Hotels. Tepatnya salah satu brand hotel mereka yang dikenal banget dengan ramah di kantong, yakni ibis Budget. Karena agenda keperluan aku di seputaran pusat Ibukota, aku pun memilih ibis Budget Jakarta Tanah Abang untuk menjadi tempat bermalam kali ini.

Seperti apa cerita sewaktu aku bermalam di hotel budget yang trendi ini?

Sekilas Pandang

Menuju ibis Budget Jakarta Tanah Abang sebenarnya sangat mudah. Turun dari kereta di Stasiun Gambir, tinggal naik transportasi daring, sekitar 15 menit pun sudah sampai di hotel yang mempunyai corak warna khas ibis Budget ini. Kalau kita mengenal ibis Budget dengan sebutan ibis bantal biru, maka warna biru pula yang akan sering kita temukan di sini. Tentu dipadu dengan warna dan konsep cantik, menjadikannya instagenic.

Seperti ibis Budget Cirebon yang aku kunjungi sebelumnya, di ibis Budget Jakarta Tanah Abang aku langsung disambut dengan coffee shop sewaktu memasuki pertama kali. Bedanya, resepsionis berada di lantai yang sama. Jadi tidak perlu naik lift terlebih dahulu.

Proses check in di ibis Budget Jakarta Tanah Abang sangat memperhatikan jadwal. Waktu check in tepat pukul 2 siang, hal yang wajar kalau melihat ramainya hotel ini oleh tamu dan wisatawan. Iya, banyak turis mancanegara yang aku temui selama di sini. Mungkin karena nama besar Accor Hotels, ditambah lokasi yang strategis, dan rate terjangkau.

Beruntung lobinya termasuk menarik, ditunjang tempat duduk yang nyaman. Menunggu sedikit lama tidak menjadi soal, siapkan saja kamera untuk berfoto ria.

Tepat pukul 2 siang, resepsionis langsung ramai kembali oleh tamu yang menunggu sebelumnya. Jika sudah registrasi, langsung bisa mendapatkan kunci kamar. Oh iya, kita akan ditanya ingin kamar smoking atau non smoking. Masing-masingnya terdapat pada lantai yang berbeda.

Kamar

Begitu mendapat kunci kamar, segera aku menuju lantai 2 di mana kamar aku berada. Berjalan di sepanjang koridor yang warnanya oke, sebenarnya ingin foto-foto kembali. Namun diurungkan sejenak, ingin rehat sebentar. Eh iya, di koridor ada dispenser air minum. Tersedia air panas dan air dingin. Asyik nih, bisa berhemat!

“Klik”

Kamar yang simpel dan minimalis pun terbuka. Dekorasi dan konsepnya, sama banget dengan ibis Budget yang pernah aku datangi sebelumnya. Jadi sudah terasa familiar deh.

Fasilitasnya pun sama persis, meski di ibis Budget Jakarta Tanah Abang aku tidak menemukan sandal hotel. Pun amenities tidak mendapati sikat gigi. Hal yang sama sekali bukan masalah buat aku, hanya teringat dengan ibis Budget Cirebon. Soalnya waktu di ibis Budget Cirebon, disediakan sih hehehe. Kalau mengingat rate per malam yang hanya Rp300ribuan, tentu tidak akan mempermasalahkan.

Satu hal yang paling aku sukai dari ibis Budget, dan hotel ibis di Indonesia lainnya, disediakannya bantal guling untuk teman tidur. Wah ini mah memang Indonesia banget! Memahami kebiasaan orang kita yang memang gemar memeluk guling. Yah kalau aku sih, karena seringnya tidur sendiri jadilah memang guling deh yang dipeluk-peluk. Eh jadi curcol.

Kamar mandinya menyediakan air panas dengan lancar. Badan langsung segar sehabis diguyur air hangat. Lelah yang dirasa, langsung terangkat. Sabun dan shampoo disediakan di dispenser 2in1 shampoo+sabun.

Bicara hiburan, tersedia TV kabel dengan puluhan channel lokal dan internasional. Tangkapan gambar cukup baik. Untuk internetan? Tentu tersedia internet nirkabel dengan kecepatan yang memadai dan stabil. Bisa deh streaming-an, hehehe.

Aktivitas dan Fasilitas

Meski kelasnya hotel budget, dengan rate yang ramah di kantong, tetapi jangan salah menilai ibis Budget Jakarta Tanah Abang hanya sekadar tempat untuk tidur saja. Adanya beberapa fasilitas lain, seperti meeting room dan fitness room ditambah pelbagai spot yang menarik untuk foto-foto. Eh serius?

Iya, aku kaget juga sewaktu tahu ada meeting dan fitness room. Hotel budget plus nih, maksudnya seperti hotel berbintang tiga saja fasilitasnya. Meski memang minimalis tetapi tetap saja menjadi nilai lebih.

Fitness room dapat diakses dengan kunci kamar kita. Jadi sebenarnya kita dapat menggunakannya kapan pun kita mau. Peralatannya juga lumayan lengkap. Bisa nih membantu menurunkan berat.

Selain itu, ada cafe pula di lantai lobby. Bisa untuk bersantai sembari mengobrol atau sekadar menunggu waktu berlalu. Masih termasuk murah juga harga per porsi. Atau mau berselancar di dunia maya menggunakan PC? Ada internet corner juga kok!

Oh iya, di ibis Budget Jakarta Tanah Abang juga ada fasilitas spa/pijat ya. Kalau tidak salah dari pihak ketiga dan dilakukan di kamar. Karena memang tidak ada ruangan khususnya. Selain itu? Jangan sia-siakan kesempatan berfoto. Karena ya memang banyak tempat menarik dan kece di ibis Budget Jakarta Tanah Abang. Serius!

Kuliner

Meski strategis, di sekitar ibis Budget Jakarta Tanah Abang tidak ada minimarket dan tempat jajanan. Yah kalau jalan kaki 5 menit sih bisa sampai ke tempat kulineran, tetapi kalau badan dan kaki sudah lelah bagaimana coba?

Untung di lobi, selain cafe, ada pula beberapa jajanan dan kebutuhan harian yang dijual. Mulai dari mie instan cup, cemilan, sampai keperluan khusus tersedia. Harga pun masih standar, satu mie instan cup cukup Rp10.000 saja. Bisa deh jadi obat penunda lapar yang handal. Tengah malam ingin ngopi? Bisa kok, karena memang tersedia 24 jam!

Karena memesan kamar dengan sarapan, tentu pagi hari saat sarapan aku tunggu-tunggu nih. Kalau Senin – Kamis, waktu sarapan dari pukul 06.00-10.00. Sementara selama akhir pekan, sarapan dimulai pukul 07.00 sampai 11.00.

Tempat sarapannya di lobby, cukup kece loh buat foto-foto (lagi). Pilihan menu pun lumayan banyak dengan konsep buffet. Wah, bisa makan sepuasnya nih. Apalagi refill-nya pun diperhatikan. Tidak perlu sampai habis sudah diisi kembali. Dari segi rasa pun sudah maknyus kok. Rasanya jadi ingin membungkus, eh.

Setelah kenyang sarapan, balik lagi deh ke kamar. Bersiap untuk agenda selanjutnya selagi masih di Jakarta.

Jadinya …

Menemukan hotel yang pas di kantong dan cocok di hati memang susah-susah gampang. Ada yang murah tapi bikin kesel dan gak nyaman. Ada yang nyaman dan cakep tapi bikin kere dalam sekejap. Ada yang murah dan cakep eh lokasinya sulit dijangkau. Beruntung ibis Budget Jakarta Tanah Abang memiliki semua faktor positif tadi. Rate yang mulai dari Rp300ribuan, kamar yang nyaman, dan lokasi strategis semuanya dipunyai. Ajib kan?

Makanya aku tidak heran kalau ibis Budget Jakarta Tanah Abang hampir selalu ramai. Sampai tengah malam pun, masih aku jumpai tamu mancanegara yang mau check in. Apalagi reservasinya mudah, plus bisa memilih pembayaran di hotel. Ini kalau kamu reservasi melalui aplikasi Accor Hotels ya. Jadi, buruan unduh!

Badan sudah segar, aktivitas dan agenda lancar. Aku berterima kasih banget ke ibis Budget Jakarta Tanah Abang yang sudah menjadi rumah yang nyaman selama aku di Jakarta beberapa waktu lalu. Kalau nanti aku ke Jakarta lagi, mampir lagi gak apa-apa kan ya? 😉