Staycation Asyik dan Seru di BATIQA Hotel Jababeka

Masih dari Cikarang, kali ini perjalananku berlanjut ke kawasan industri Jababeka. Sebagai salah satu kawasan industri yang sudah cukup lama, Jababeka memang dikenal banget ya. Di sekitar kawasannya pun sudah ramai dengan aneka tempat menarik, seperti tempat kulineran, perbelanjaan, atau olahraga seperti golf misalnya.

Satu hal yang aku sukai kalau berada di kawasan Jababeka ini, hampir tidak terasa berada di daerah padat industri. Memang cuaca Cikarang tetaplah terik, tetapi nuansa asri masih bisa kita dapatkan di sini. Terlebih di hotel yang mau aku kunjungi kali ini.

Hotel bintang tiga yang mengusung tema batik serta budaya dengan konsep menarik cukup memanjakan mata. Simpel minimalis tetapi fasilitas termasuk lengkap untuk di kelasnya. Ditambah mempunyai bistro yang konsep dan menunya bikin asyik untuk nongkrong selepas kerja.

Inilah dia, BATIQA Hotel Jababeka.

Sekilas Pandang

Menuju kawasan Jababeka memang lebih baik menggunakan kendaraan pribadi. Lokasinya sendiri dekat dengan gerbang tol, jadi untuk akses memang mudah dijangkau. Baik dari Jakarta atau bila ingin bepergian ke Jakarta dan kota lainnya.

BATIQA Hotel Jababeka yang akan menjadi tempatku bermalam ini memang sudah kelihatan dari jauh. Bukan karena tinggi bangunannya, tetapi ciri khas BATIQA yang melekat. Bangunannya memiliki area parkir yang cukup memadai serta nampak asri. Petugas keamanannya sangat responsif dan membantu. Kehangatan yang memang sudah sepatutnya selalu ada di industri hospitality.

Memasuki area lobby, aku terkagum sejenak. Interior dengan sentuhan kayu, paduan corak batik, dan sentuhan-sentuhan budaya khas Indonesia sangat nampak ditonjolkan. Sesuai dengan namanya, BATIQA, yang merupakan paduan dari kata Batik dan Quality A. Alias selain kuat dari sisi budaya, secara kualitas pun selalu terjaga.

Mbak-mbak di resepsionis menyapa melihatku bengong menikmati area lobby-nya. Segera tersadar, kalau aku harus segera check in ke kamar yang sudah aku pesan melalui BATIQAONE. Proses check in menjadi lebih mudah dan cepat, pembayaran pun bisa aku pilih di hotel bila memang aku inginkan. Selain itu, kalau lewat BATIQAONE, masih dapat diskon tambahan pula.

Betul saja, tidak sampai lima menit kunci kamar sudah aku dapatkan. Rasanya tak sabar ingin melihat, seperti apa kamarku di dalam.

Kamar BATIQA Hotel Jababeka

Di BATIQA Hotel Jababeka, terdapat dua tipe kamar. Satu tipe Suite yang luasnya 42 – 44 meter², mempunyai living room dan balkon pribadi. Satu lagi tipe yang akan aku tempati, tipe Superior yang luasnya 21 meter². Di BATIQAONE aku bisa dapat kamar superior dengan rate Rp300ribuan termasuk sarapan. Pada event tertentu, bisa lebih murah. Seperti saat 9.9 kemarin, rate-nya bisa menjadi di bawah Rp300ribu per malam.

“Klik”

Pintu kamar ku buka dan nampaklah interior yang beda dari hotel pada umumnya. Bagiku kamar ini terasa hangat berkat pemilihan warna dan sentuhan kayu di furniture kamarnya.

Fasilitas di dalam kamarnya pun terbilang lengkap untuk hotel bintang tiga dengan rate Rp300ribuan per malam. Selain tempat tidur yang menurutku bikin rileks punggung dan badan, di kamar tipe superior ini terdapat pembuat teh/kopi, TV 32 inch dengan saluran kabel yang jernih, internet WiFi yang mudah diakses, safety box, sampai ada kulkas kecil.

Satu hal lain yang aku senangi, working area yang begitu nyaman. Terletak di sudut jadi tidak memakan ruang. Kursi yang digunakan benar-benar standar kursi untuk bekerja. Bukan sebatas kursi biasa. Bagiku yang memang menjadikan kamar hotel sebagai tempatku bekerja, tentu hal ini menyenangkan. Terlebih saat ini ramai pula pekerjaan yang dilakukan secara WFA (Work From Anywhere) atau WFH (Work From Hotel).

Kamar mandinya pun unik. Dengan westafel yang terbuka dan kamar mandi serta toilet yang memiliki pintu berbeda. Bagi yang menginap dengan teman atau pasangan, tentu ini memudahkan. Tidak perlu menunggu teman yang sedang mandi bila kita ingin ke toilet, pun berlaku sebaliknya.

Amenities yang tersedia di kamar ada sandal hotel dengan motif batik dan diberikan sikat gigi dan pasta gigi. Lalu untuk sabun dan shampo tersedia di dispenser kamar mandi, pun dengan handuknya ada pula di westafel. Handuknya tebal dan lembut, suka deh!

Nah itu kalau kamar superior di BATIQA Hotel Jababeka. Selain kamar yang nyaman ini, ada apa saja ya di sini?

Aktivitas dan Fasilitas

Sebagai hotel bintang tiga, fasilitas di BATIQA Hotel Jababeka boleh terbilang lengkap. Ada ruang gym yang peralatannya cukup lengkap dan bisa diakses kapan pun kita mau, tinggal bilang ke resepsionis kalau kita mau gunakan malam hari. Lumayan banget nih buatku yang memang senangnya bakar kalori sebelum tidur malam. Lokasi gym berada di lantai M.

Fasilitas lainnya ada Games Room dan Internet Corner. Terletak di dekat lobby, ruang games ini asyik banget kalau kita gunakan untuk seru-seruan bareng teman-teman. Ada meja biliar, kartu uno, fussball, dan game station. Hayo jadi mau main apa nih kita?

Terakhir, sebagai hotel yang lokasinya di kawasan industri, tentu BATIQA Hotel Jababeka mempunyai fasilitas dan penawaran terbaik untuk keperluan bisnis. Ruang pertemuan yang disediakan cukup banyak dan bisa menampung sampai 250 tamu, bahkan lebih, tergantung konsep yang diinginkan. Dengan paket meeting mulai dari Rp70.000 per pax, hmm menarik banget nih jadinya.

FRESQA Bistro

Tadi kita sudah lihat kamar dan fasilitasnya, terus bagaimana dengan makanan yang ada di BATIQA Hotel Jababeka? Yuk kita coba.

Seluruh sajian menu dan kulineran di BATIQA Hotel Jababeka ada di FRESQA Bistro. Tempatnya cozy dan memang didesain nyaman untuk nongkrong kapan pun, termasuk saat jam pulang kerja. Gak heran kalau sore, kerap kita temui mereka yang baru pulang dari kantor untuk bersantai sejenak di sini.

Menu-menu yang ditawarkan pun beragam. Dua menu yang aku pilih, Ayam Lada Garam dan Iga Konro Bakar. Denger-denger, dua menu itu lagi jadi favorit banget sekarang. Untuk minumnya aku memesan Es Telang Markisa dan Rainbow FRESQA, dari fotonya sih kelihatan seger banget tuh minumannya.

Begitu semua menu sudah siap di meja, langsung aku coba satu per satu. Kesemuanya sesuai dengan seleraku. Baik dari menu Ayam Lada Garam yang pedas asinnya pas, atau Iga Konro Bakar yang memang meresap bumbunya. Untuk minumannya, terasa melengkapi sebagai penyegar setelah menikmati makan malamku kali ini.

Kalau untuk sarapan, bagaimana?

Nah karena kamar yang aku pesan di BATIQAONE sudah termasuk sarapan, jadi pas pagi hari aku turun lagi ke FRESQA Bistro. Sarapan sudah siap tersaji sejak pukul 6 pagi. Bisa kita nikmati sepuasnya sampai pukul 10 nanti.

Variasi menunya pun gak kalah beragam. Banyak banget! Apalagi kalau mengingat rate BATIQA Hotel Jababeka yang cuma Rp300ribuan, rasanya sih ini menang banyak. Bahkan ada stan Indomie pula, jadi aku pun bisa memesan mie instan favoritku di sini. Asyik banget gak sih?

Kalau menu sarapan favoritku, rasanya hampir semua aku coba. Pilihan favorit ada di ayam kecap dan aneka rotinya. Bumbu di ayam kecapnya terasa, potongan dagingnya pun besar. Kalau roti dan cake, selain adonannya terasa lembut isian atau topingnya pun terasa. Pilihan minuman pun ada banyak. Selain kopi yang disajikan fresh dari espresso machine, ada pilihan jus dan infused water. Hmm jadi mau makan terus kan aku di sini.

Jadinya …

Kalau dulu aku sering bilang, Rp300ribu itu kita bisa berharap apa sih? Paling dapatnya hotel budget yang fasilitas dan kenyamanannya yaa begitulah. Kali ini aku salah total.

Di BATIQA Hotel Jababeka, dengan rate Rp300ribuan saja, aku bisa mendapati kamar yang kece dengan fasilitas lengkap. Bisa nge-gym atau seru-seruan di games room dan dapat sarapan yang pilihan menunya banyak banget di FRESQA Bistro.

Staycation-ku di BATIQA Hotel Jababeka ini memang pertama kalinya tetapi aku sudah merasa kerasan dan betah. Rasanya sih ingin balik lagi ke sini kalau sedang ada agenda di Jababeka Cikarang. Kalau kamu, kapan nih yuk ke BATIQA Hotel Jababeka?